Metode Standar—Pertumbuhan Hutan dan Peralihan

Metode standar—pertumbuhan hutan dan peralihan: menjelaskan proses yang digunakan INCAS mendefinisikan pertumbuhan hutan dan peralihan sebagai bahan kuantifikasi emisi dan serapan GRK dari aktivitas yang terjadi di lahan hutan di Indonesia. Hal ini mencakup pengumpulan data, analisis data, pengendalian mutu, dan penjaminan mutu.

Kecepatan pertumbuhan, peralihan biomassa di atas permukaan tanah dan di bawah permukaan tanah, serta kecepatan dekomposisi kayu mati dikuantifikasi untuk tiap komponen kelas biomassa. Hal ini dilakukan berbasis pengumpulan informasi dari pengukuran data dalam serial waktu dari petak pengukuran permanen (PMP) yang didirikan dalam hutan bekas tebangan dan data inventarisasi hutan lain. Ini mencakup petak contoh permanen yang didirikan khusus untuk penelitian jangka panjang untuk memantau pertumbuhan hutan/riap dan dinamika tegakan. Hal ini melengkapi data dan informasi yang tersedia dalam literatur terpublikasi, termasuk laporan penelitian. Data serial waktu didapat dari petak contoh permanen yang didirikan dalam hutan bekas tebangan dianalisa untuk mengkuantifikasi penambahan massa di atas permukaan tanahtiap waktu setelah penebangan.

Semua data dari petak inventarisasi dan penelitian serta informasi yang tersedia dari literatur dikaji melalui proses pengendalian mutu, untuk menjamin hanya data valid yang digunakan.

Kalkulasi biomassa di atas permukaan tanah dilakukan dengan menggunakan pendekatan yang digambarkan dalam monograf dan pedoman model alometrik estimasi biomassa pohon pada beragam tipe ekosistem hutan di Indonesia. Silahkan lihat monograf di sini. Informasi yang tersedia dari tabel hasil tegakan juga dianalisa ulang untuk mendapatkan kurva pertumbuhan rata-rata dari berbagai kelas site index untuk tiap jenis tanaman. Model-model regresi yang membentuk kurva sigmoid pertumbuhan (mis. Weibull, root, modified exponential, logistic, logistics power, Gompertz, two-exponential association, three-exponential association) diuji untuk menghasilkan kurva pertumbuhan. Seleksi akhir didasarkan pada kombinasi kriteria statistic dan logis. Analisis tersebut didokumentasikan dalam basis data pertumbuhan INCAS.

Detail lengkap Metode standar—pertumbuhan hutan dan peralihan tersedia di sini.